Amalan Kecil Para Penghuni Surga

FBS-Karangmalang. Untuk mengakhiri rangkaian kegiatan dakwahnya pada tahun 2014, Mushola Al-Huda FBS mengadakan kegiatan pengajian di lantai 3 Gedung PLA FBS UNY pada Rabu 24 Desember 2014. Bertindak sebagai pembicara kali ini adalah ustadz Eka Amroji, S.Ag. Tema yang diangkat  ‘Amalan-amalan Ringan Pembuka Kunci Surga”.  Temanya sederhana namun membuat orang penasaran untuk mengetahui lebih jauh.
Dengan gaya yang khas  dari Ustadz Eka segar dan lucu, ia mulai menerangkan dan mengambarkan amalan-amaln ringan pembuka kunci surga tersebut. Para peserta pengajian tampak lebih bergairah dan tidak menunjukkan rasa kantuknya, bahkan kadang terdengan gelak tawa yang riuh ketika mendengar hal-hal yang lucu dari ustadz Eka. “Hal ini dikarenakan para peserta penasaran dan ingin segera mengetahui amalan-amalan apa saja yang dimaksud  dari tema tersebut,” demikian pendapat dari salah satu peserta pengajian Ibu Rani Eryani.
“Amalan-amalan ringan pembuka kunci surga itu tidak lepas dari apa yang sudah dicontohkan oleh Rasulullah saw. Dalam ibadah yang sifatnya ritual maka hukumnya haram jika tidak ada perintah. Dikarenakan amalan-amalan ini bersifat ritual atau ibadah khusus maka kita tidak boleh menambah-nambahi dan sebaliknya dalam amalan yang sifatnya ibadah umum maka kaidah fiqihnya adalah semua boleh dilakukan kecuali ada larangan. Itulah sebabnya seluruh amalan ibadah khusus harus mengikuti apa yang telah diperitahkan atau dicontohkan oleh Nabi Besar Muhammad saw,” demikian penjelasan yang sangat lugas dari Ustadz Eka Amroji, S.Ag.
Selanjutnya ia member contoh beberapa amalan yang apabila dilaksanakan dengan ikhlas maka Allah akan menjadikan amalan itu sebagai sarana kita untuk masuk surga. Berikut adalah amalan-amalan pembuka kunci surge tersebut: sholat dhuha, sholat rowatib, membaca istighfar, sholat malam, puasa senin dan kamis, dan lain-lain. Intinya adalah sebagai seorang muslim jangan sampai menganggap setiap amalan yang ringan karena siapa tahu justru amalan-amalan tersebut yang akan menyelamatkan kita dari api neraka.
Sebagai penutup, ustadz Eka memberikan nasihat untuk melaksanakan dua kalimat yang sederhana , pertama “belum sholat  tapi sudah sholat” yaitu orang yang senantiasa bersiap-siap untuk menjalankan ibadah sholat menjelang adzan dikumandangkan, kedua”sudah sholat tapi belum sholat” artinya orang sudah menjalankan sholat wajib tapi belum melaksanakan sholat rowatib atau sholat-sholat sunat lainnya.(IA Humas FBS)
 

Tags: