Menikmati Alunan Musik di Kamis Malam

FBS-Karangmalang. Siapa yang tak suka musik? Apalagi jika pertunjukan seni ini dilangsungkan secara gratis tanpa pungutan biaya sepeser pun. Inilah yang coba ditawarkan oleh Hima Seni Musik ‘HIMASIK’ FBS UNY. Acara Kalem, singkatan dari Kamis Malem dihelat untuk sharing kreativitas dan penyaluran minat musik. Dalam perhelatan ini, Kalem menampilkan berbagai perfomer dari Seni Musik dan Seni Tari. Kegiatan yang sudah berlangsung tiga kali (Februari, April, dan Oktober) selama tahun 2011 ini merupakan panggung penampilan bagi siapa saja sehingga menerima siapa saja yang berminat untuk tampil dan ikut serta di dalamnya. “Kami dengan senang hati menerima siapa saja yang mau main musik di sini karena Seni Musik itu terbuka untuk umum, bukan cuma untuk anak-anak Musik saja,” ujar Ketua HIMASIK, Hana Permata Heldisari.

Tidak seperti biasanya, ajang silaturahim pecinta seni dilangsungkan pada Kamis malam. Ketika ditanya alasannya, Hana menjawab, “Kita mengambil hari yang di tengah minggu. Kalau weekend pasti kebanyakan teman-teman sudah ada yang mudik. Lagipula, hari Kamis telah disesuaikan dengan jadwal HIMA sendiri.”

Kalem selalu meraup antusiasme penikmat musik setiap kali diadakan. Hal ini terbukti dari penuhnya Altar Seni Musik dengan audiens yang memadati hampir seluruh area. Para penikmat musik pun dijamu dengan sebuah gerobak angkringan.

Antusiasme penonton terlihat ketika Plenthong Konslet mulai bermain. Sebagian dari teman-teman yang hadir malam itu langsung menuju ke depan Altar untuk sekedar berjoget bersama sesuai irama lagu. Cuaca mendung tidak menyurutkan niat Ngem Band, Bosanova, Plenthong Konslet, dan Kidjing and The Zombies untuk turut meramaikan Kalem.

“Acaranya seru! Rugi kalau nggak nonton!” ujar Dwi Yuni dari Pendidikan Bahasa Jerman yang turut menikmati sajian Kalem dari HIMASIK. (Nunggal)