PEMBUKAAN JASCO II FBS UNY

Keterangan Sumber Foto: 
Humas FBS UNY

PEMBUKAAN JASCO II

Senin 15 Maret 2021 FBS UNY menyelenggarakan Pembukaan kegiatan Kursus Bahasa Jawa untuk Penutur Asing, Javanese Short Course (JASCO) II dengan peserta mahasiswa Tiongkok, kerjasama KBRI Tiongkok dengan BIPA FBS UNY dan Prodi Pendidikan Bahasa Jawa tahun 2021. Acara diselenggarakan secara daring melalui Tencent Meeting.

Hadir dalam acara tersebut Dekan FBS UNY, Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kerjasama, Perwakilan Kedutaan RRT merangkap Mongolia Bp. Dino R. Kusnadi, Atase Pend kedutaan Besar RI Beijing Yaya Sutarya , M.Pd. Wakil Rektor Bid Perencanaan dan kerjasama Dr. rer. nat. Senam, Kepala WCU Prof. Dr. M. Bruri Triyono, M.Pd., Kepala Kantor Urusan Internasional dan Kemitraan UNY Basikin Ph.D,, Dosen Jurusan Pendidikan Bahasa Jawa, Kepala dan Sekretaris UUIK, Kepala Unit BIPA dan Humas FBS UNY, serta mahasiswa peserta BIPA dari Tiongkok dan Tutor.

Bapak Dino R. Kusnadi. pertimbangan, antusiasme peserta dan berdasarkan keberhasilan tahap 1. peserta kursus sudah dapat bekomunikasi dan pemahaman budaya Jawa yang mendalam. Untuk meraih momentum ini harus dilanjutkan program kedua dan ini sekaligus memperingati Momentum 70 tahun hubungan bilateral Indoinesia-Tiongkok yang dirayakan 13 April 2020-13 april 2021. Ini merupakan momentum yang tepat untuk merefleksikan bagaimana terus memperkuat hubungan hingga 15-25 tahun ke depan. Hubungan dengan Tiongkok sudah berlangsung ribuan tahun, dan bahasa merupakan elemen terkuat untuk memahami kultur suatu negara sehingga pihak KBRI sangat menyambut baik kegiatan ini, begitu juga publik Tiongkok.

Dr. rer. nat. Senam dalam sambutannya mengatakan bahwa dari sejarahnya indonesia dan Tiongkok memiliki hubungan kekerabatan, terutama dengan China Daratan. Bahasa Indonesia sudah banyak diajarkan di China, dan juga berkembang bahasa Jawa. Kerjasama UNY-KBRI Beijing ini juga akan semakin mendukung kerjasama antar negara. Mudah-mudahan kursus gelombang 2 ini semakin sukses, dilihat dari keberhasilan periode sebelumnya. Meski dilaksanakan secara daring, tetap berlangsung dengan sangat efektif karena menghemat waktu,tenaga dan biaya. Mudah-mudahanan kegiatan ini akan berkembang di batch berikutnya sehingga akan meningkatkan jumlah penutur bahasa Jawa di China dan mningkatkan kerjasama antar dua negara baik di bidang pendidikan maupun perdagangan

Dalam kesempatan itu Ibu Dr. Ari Kusmiatun, M,Hum selaku Ketua Unit BIPA FBS UNY juga menjelaskan mekanisme penyelenggaraan kegiatan kursus yang akan berlangsung selama 1.5 bulan hingga akhir April 2021, dengan materi tentang bahasa dan budaya Jawa. (drsa)