Pengurus Ormawa FBS 2014 Resmi Dilantik

FBS-Karangmalang. Tampuk kepemimpinan organisasi mahasiswa (ormawa) FBS UNY telah berganti. Sebanyak ratusan pengurus baru yang berasal dari 16 ormawa se-FBS UNY memadati Stage Tari Tedjokusumo Senin lalu (10/3) untuk menghadiri malam pelantikan. Lagu Indonesia Raya yang secara khidmat dinyanyikan oleh segenap yang hadir menandai awal dibukanya acara tersebut.

Acara puncak tiba ketika seluruh ketua Ormawa periode 2013 hadir di atas panggung dengan membawa papan berlogo Ormawa masing-masing. Secara simbolis, ketua BEM FBS 2013, Tommy Safarsyah, mengawali penyerahan papan berlogo Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) ke ketua BEM FBS 2014, Rony Kurniawan Pratama. Penyerahan simbolis ini lalu dilanjutkan hingga ke seluruh Ormawa. Suasana riuh rendah begitu terasa tatkala satu per satu ketua Ormawa lama menyerahkan papan tersebut ke ketua baru Ormawa masing-masing.

Pembacaan sumpah pengurus Ormawa baru yang dipimpin oleh Dekan FBS, Prof. Dr. Zamzani, M.Pd.,  menambah kekhidmatan acara. Seluruh pengurus yang hadir malam itu berdiri tegap dan secara lantang menirukan sumpah. Sumpah ini merupakan simbol bagi mereka untuk semangat dan bertanggungjawab dalam memegang kendali kepemimpinan Ormawa periode 2014. Selanjutnya, Dekan yang akrab disapa Pak Zamzani tersebut memimpin prosesi pemotongan tumpeng yang diberikan secara bergilir ke seluruh ketua Ormawa. Alunan gamelan yang menemani pelaksanaan malam pelantikan tersebut membuat suasana terasa sakral.

Malam pelantikan ini bukan tanpa tujuan dilaksanakan. Filla Lavenia Palupy selaku ketua panitia mengungkapkan bahwa esensi pelantikan ini agar menjadi pengingat bagi pengurus Ormawa bahwa jabatan selama satu tahun ke depan bukanlah hal yang main-main. Ia melihat kebersamaan antarormawa sudah mulai terlihat dari sekarang. “FBS terkenal dengan pluralitas. Ini sesuai dengan tema acara yang diusung: RagamWarna dalam Satu Jiwa. Kita bangga karena kita berbeda tetapi tetap bisa satu untuk membangun FBS yang guyub dan rukun antarsemua Ormawa,” jelasnya.

Acara tak berhenti hanya sampai di situ. Seusai pelantikan pengurus Ormawa, terdapat dialog dekanat yang menjadi ajang diskusi antara para pejabat Dekanat yang hadir sebagai pembicara dan mahasiswa terkait arah gerak UNY yang tahun ini mencapai usia emas. Prof. Dr. Zamzani, M.Pd. Mengawali sesi diskusi dengan membahas tentang gebrakan dalam ranah akademik. Hal-hal mendasar yang masih menjadi tugas untuk diselesaikan merupakan perjuangan yang ditekankan oleh Wakil Dekan 1, Dr. Widyastuti Purbani, M.A. Beliau mengambil contoh masa studi mahasiswa yang rata-rata masih di atas lima tahun yang menurutnya seharusnya bisa kurang dari itu. Terkait isu pemberlakuan Pendidikan Profesi Guru (PPG) yang kini tengah hangat dibahas, beliau mengakui bahwa hal tersebut bukanlah hal yang mudah karena terdapat kendala utama yakni terkait dana.

Drs. Sudarmaji, M.Pd., Wakil Dekan 2, mengungkapkan rencana pembangunan laboratorium tari dan musik dalam kaitannya peningkatan sarana dan prasarana. Sedang Wakil Dekan 3 sebagai pembicara akhir, Dr. Kun Setyaning Astuti, M.Pd., mengungkapkan tiga hal yang bisa mempengaruhi tingkat kompetitif seseorang, yakni mampu menjadi pemimpin atau teladan, memiliki kebiasaan baik yang dipertahankan, dan memiliki kebijakan yang membuat suatu hal menjadi lebih baik. (Zidnie/Rony/HumasFBS).