FBS-Karangmalang. Fakultas Bahasa dan Seni berencana mengirimkan lima orang mahasiswa untuk mengikuti program credit transfer atau ahli kredit di Fontys University of Applied Sciences, Belanda, pada tahun 2017. Pada saat yang bersamaan, terdapat tujuh orang mahasiswa dari Fontys yang akan mengikuti program sama di Fakultas Bahasa dan Seni UNY. “Ini merupakan kerjasama yang telah dirintis sejak tahun 2014, antara UNY dengan Fontys University of Applied Sciences, Belanda,” ungkap Tri Sugiarto, M.Hum., selaku Ketua BIPA FBS UNY.

Lebih lanjut menurut Pak Dede, panggilan akrab Tri Sugiarto, program ini bertujuan mendukung pencapaian visi UNY untuk menuju universitas bertaraf internasional. Selain itu, program ini melatih mahasiswa untuk menjalin interaksi dengan dunia internasional, termasuk menyediakan tantangan untuk pembelajaran multikultural. Mahasiswa yang mengikuti program ini berkesempatan untuk berinteraksi dengan budaya dan kondisi yang berbeda.

Hal senada disampaikan Dekan FBS UNY. “Program ini berusaha untuk menyiapkan mahasiswa agar siap melakukan mobilitas di dunia internasional,” demikian dijelaskan Dekan FBS UNY, Dr. Widyastuti Purbani, M.A. pada koordinasi Program Alih Kredit dengan Fontys University di ruang sidang PLA lantai 2 FBS UNY. Masih menurut dekan FBS UNY, program ini memberikan kesadaran pada mahasiswa bahwa ruang pembelajaran itu sangat luas. Seseorang harus belajar dari bangsa lain. Mahasiswa di era sekarang harus menjadi global citizen. Program ini sekaligus membuka kesempatan bagi para mahasiswa untuk mempelajari global education dan secara lebih spesifik terkait dengan innovative pedagogic.

Selama di Belanda, para mahasiswa akan mempelajari global education, multi cultural education, cultural appreciation, dan sebagainya. Selain itu, para mahasiswa akan mengikuti beberapa rangkaian program seperti mukim bersama penduduk lokal, kunjungan ke beberapa sekolah, mengikuti perkuliahan di PABO FONTYS, dan sejumlah kunjungan ke beberapa tempat yang telah diprogramkan.

Sebelum pelaksanaan program, mahasiswa akan mendapatkan sejumlah pembekalan. “Mahasiswa yang akan mengikuti program ahli kredit ke Fontys akan mengikuti beberapa pembekalan, antara lain mengenai komunikasi dan pemahaman lintas budaya serta pengetahuan budaya dan etika pergaulan internasional,” ungkap Pak Dede, menambahkan. [HumasFBS].