Forum Fakultas Bahasa dan Seni Indonesia (FBSI) Pertukaran Mahasiswa untuk Mengokohkan Integrasi Bangsa

FBS-Karangmalang. Program Permata (Pertukaran Mahasiswa Tanah Air Nusantara) tidak hanya berkaitan dengan alih kredit. Tujuan utamanya adalah mengokohkan integrasi nasional. Demikian disampaikan Sutrisna Wibawa, Rektor Universitas Negeri Yogyakarta ketika memberikan sambutan dalam Forum Fakultas Bahasa dan Seni Indonesia (FBSI) Prodi Seni, Prodi Bahasa Daerah, dan Prodi Bahasa Asing LPTK se-Indonesia pada Jumat (4/5/2018) di Grand Inna Malioboro, Yogyakarta.

“Pertukaran mahasiswa sebenarnya ditujukan untuk membangun nasionalisme mahasiswa Indonesia,” ungkap Sutrisna. Menurut guru besar FBS UNY tersebut, ada mahasiswa dari kampus ternama mengikuti pertukaran mahasiswa di daerah lain. Mahasiswa tersebut tidak sekedar belajar di ruang-ruang perkuliahan, tetapi langsung berbaur dengan masyarakat. Ia belajar kekayaan lokal yang menjadi khazanah budaya nusantara, sesuatu yang tidak ditemukan di kampus asalnya.

“Itulah sebabnya, keunikan masing-masing kampus harus tetap dipertahankan karena itu mengayakan. Segala bentuk penyeragaman harus dihindari,” tandasnya.

Forum FBSI kali ini diselenggarakan oleh Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Yogyakarta (FBS UNY). Dihadiri perwakilan Prodi Seni, Prodi Bahasa Daerah, dan Prodi Bahasa Asing LPTK seluruh Indonesia, acara ini diselenggarakan sejak Jumat-Minggu, 4-6 Mei 2018. “Forum ini bertujuan untuk merevitalisasi kurikulum KKNI, terutama menyepakati ekuivalensi kurikulum untuk program Permata,” jelas Endang Nurhayati, Dekan FBS UNY, yang sekaligus selaku ketua panitia Forum FBSI. [dby]