DISKUSI BAHASA INGGRIS: MAKIN LAMA MAKIN MENGASYIKKAN

FBS-Karangmalang. Diskusi bahasa Inggris dengan peserta para dosen Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Yogyakarta (FBS UNY) pada Jumat, (26/02) kemarin terasa berbeda dengan diskusi pada minggu-minggu sebelumnya. Pada diskusi kali ini, suasana terasa hangat, hidup, dan menggebu-gebu karena diskusi kemudian mengarah ke arah kelemahan-kelemahan kurikulum perguruan tinggi. Diskusi peserta juga mengerucut pada suatu masalah yang mengemuka bahwa kurikulum yang saat ini berlaku di sekolah-sekolah tidak memberi ruang yang cukup untuk sastra dalam hubungannya dengan absorpsi nilai-nilai budi pekerti. Pembicaraan akhirnya bergulir pada fakta-fakta bahwa pada masa sekarang ini orang tua tidak mempunyai waktu yang cukup untuk mendampingi dan membacakan buku-buku sastra.

Diskusi hangat yang berlangsung di ruang seminar laboratorium tari ini juga tidak terlepas dari pancingan bahasan yang ditampilkan dalam dua buah  makalah yang ditampilkan secara apik oleh Dra. Serafin Wisni Septiarti, M.Si. (FIP UNY) dan Dr. Sutiyono (FBS UNY). Serafin membawakan makalah dengan judul Literary Works as a Media Transformation of Value in Education. Pada pembahasan selanjutnya Serafin menarik simpulan bahwa siswa harus diberi kesempatan untuk membaca karya-karya sejarah, sastra, keagaamam, biografi, dan filsafat untuk mengimbangi pelajaran eksak seperti matematika dan ilmu pengetahuan alam. Serafin juga menyatakan bahwa guru adalah model yang merepresentasikan nilai-nilai tinggi yang ada dalam suatu kebudayaan.

Makalah kedua disampaikan oleh Sutiyono dan mengambil judul Character Education Values in Yogyakarta Classical Dance. Pembahasan makalah oleh Sutiyono kemudian melahirkan beberapa simpulan bahwa Joged Mataram sebagai karya tari klasik mempunyai empat elemen filosofis yaitu konsentrasi, semangat, percaya diri, dan disiplin. 

Sebanyak 14 peserta diskusi mengikuti paparan Serafin dan Sutiyono dari awal sampai akhir, kemudian melanjutkannya dengan diskusi. Sepanjang acara, sejak pembukaan, acara inti, dan penutup digunakan bahasa Inggris dengan pendampingan Bapak/ Ibu dosen dari Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris dan Sastra Inggris. Diskusi berlangsung kurang lebih selama dua jam. Dimulai pada pukul 13.00 dan ditutup tepat pada pukul 15.00 WIB. (VIE)