FBS-Karangmalang. Pada Sabtu (07/10/2017) menjadi malam yang cukup berbeda dari biasanya di wilayah Desa Glondongan, Kecamatan Kalasan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Seluruh perangkat desa beserta tenaga yang disumbangan baik dari para warga dan pemuda Desa Glondongan bergotong royong untuk meningkatkan potensi pariwisata dengan menggelar pagelaran seni dan musik tradisi desa Glondongan. Acara ini dihadiri banyak tamu penting dari berbagai jajaran penting di Yogyakarta yaitu: Wakil Bupati Sleman, Dekan Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negri Yogyakarta, Kepala Dinas Kebudayaan, Dinas Pariwisata Sleman, Ketua Cagar Budaya, dan tokoh mayarakat desa Glondongan.

Beberapa mahasiswa asing dan mahasiswa Tiongkok yang belajar di Indonesia dari Fakultas Bahasa dan Seni juga turut menyemarakkan acara Pentas Seni di Desa Glondongan. Tujuan dari diadakannya acara ini diharapkan dapat meningkatkan potensi pariwisata di sekitar wilayah Candi Kalasan. Hal ini terjadi karena banyak potensi desa yang belum tergali secara optimal agar mampu menarik wisatawan asing maupun domestik. Dengan bimbingan tenaga ahli di bidang seni musik dan seni tari dari Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negri Yogyakarta, acara ini mampu memunculkan potensinya terpendam yang luar biasa.

Dekan Fakultas Bahasa dan Seni juga diberi kehormatan untuk memberikan sambutan pada kesempatan ini dan berpesan kepada seluruh warga Desa Glondongan bahwa potensi desa dari segi seni, budaya, maupun Bahasa layak untuk digali dan disebarkan lebih optimal. Beliau juga menambahkan dengan adanya kerjasama yang dijalin dengan Fakultas Bahasa dan Seni di bidang seni dan bahasa mampu meningkatkan sumbangsih baik dari animo dan apresiasi masyarakat baik domestik maupun asing di bidang kesenian dan pariwisata. Dengan begitu besarnya potensi yang digali di Desa Glondongan, hal ini diharapkan dapat meningkatkan perekonomian Desa Glondongan sehingga mampu mensejahterakan warga . [Candra]